Buah dari pergumulan 'si pengendali' dan 'si eksekutor' yang (seringkali) meletup-letup atau sekedar mengusik namun menggelitik diantara perdebatan panjang.
Memang tanpa pedang, tapi tak jarang cukup meradang. (Dan) Ini hanyalah segelintir gelitikan yang sukses terkarya secara nyata karena ternyata tak semua bisa terwakilkan oleh kata.
Dari catatan dan pemikiran baru hingga modifikasi sisa-sisa petualangan lama yang mulai mengusang sebelum nantinya terlanjur menghilang.
Memang tanpa pedang, tapi tak jarang cukup meradang. (Dan) Ini hanyalah segelintir gelitikan yang sukses terkarya secara nyata karena ternyata tak semua bisa terwakilkan oleh kata.
Dari catatan dan pemikiran baru hingga modifikasi sisa-sisa petualangan lama yang mulai mengusang sebelum nantinya terlanjur menghilang.
- Rindu
- Laut Merah
- Di Dalam Hati
- Karena-Nya
- Enam dari Sepuluh Hari (Cinta)
- Up and Down
- Resah Kala Hujan
- Rindu Menggila
- Cinta yang Masih Membara di Kala Senja
- Dear Jung Jin Young . . .
- Bukan Aku, Melainkan Kami
- Rasa Untuk Sesuatu yang Tak Bisa Kusentuh dan Kugapai
- Loneliness (Based on The Song)
- Gerutu
- Tentang "Dia"
- Takut~
- Rasa Bergulir
- Aku
- Hidup Itu...
- Aku Sendiri
- Mampukah Aku?
- Terserah Tuhan...
- Gelap Temanku
- Khawatir Pada "Miauw"
- Antara Merah dan Putih, Rasa Sakit dan Gelisah
- Mandi
- Terbangun Tiba-tiba
- Bisik Asa
- Beri Aku Waktu
- Ketika Harus Mengatakan, "Sorry, Good Bye"
- Buntu Ataukah Memang Tak Berujung?
- Ingin Bumi . . .
- One Art By Elizabeth Bishop
- Hentakan
- Temani aku, ya! Sissy . . .
- Hujan
- Muak . . .
- Perasaan yang Mendalam
- Secret Admirer
- Gadis
- Lepas
- Cinta (Aku Malu Mengungkapkannya)
- Benci
- Back (Naluri yang Tak Hilang)
- Amarah
- Awal Sebuah Cerita (Sebuah Catatan Untukmu)
No comments:
Post a Comment